1 Norma Agama adalah peraturan hidup yang berisi pengertian-pengertian, perintah-perintah, larangan-larangan dan anjuran-anjuran yang berasal dari Tuhan yang merupakan tuntunan hidup ke arah atau jalan yang benar. Contoh norma agama : "Hormatilah orang tuamu agar engkau selamat", "Dan dirikanlah shalat dan tunaikan zakat.." dan sebagainya. Siapapun dari kita yang mengaku bagian dari suatu tatanan masyarakat, haruslah paham dan aware tentang keberadaan dan pentingnya norma dalam kehidupan. Norma merupakan suatu komponen krusial yang kelak akan memandu jalannya suatu peradaban. Tanpa adanya suatu norma, sudah bisa dipastikan suatu chaos atau kekacauan akan terjadi. Begitu juga, pengabaian atas norma yang telah ada, cepat atau lambat akan mengarahkan suatu bangsa menuju kehancuran sebenarnya. Pengertian NormaNorma AdalahFungsi NormaTujuan NormaMacam-Macam NormaNorma KesusilaanNorma HukumNorma AgamaNorma KesopananNorma dalam Masyarakat Bagaimanakah sebenarnya pengertian norma itu sendiri? Ada begitu banyak definisi norma yang bisa kita temui. Masing-masing sebenarnya mengarah pada satu nilai yang sama dan seragam. Berikut adalah beberapa pengertiannya Norma Adalah Norma dapat dimaknai sebagai suatu kaidah, pedoman, atau petunjuk tentang bagaimana cara kita bertingkah laku dalam kehidupan sehari-hari. Ini mengacu pada suatu pola-pola tertentu yang dianut dan disepakati bersama. Definisi norma yang lain berdasarkan KBBI Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah suatu ketentuan atau aturan yang mengikat suatu kelompok masyarakat. Lebih lanjut, setiap warga masyarakat diharapkan dapat mematuhi dan melaksanakan apa yang tertuang dalam norma. Sebagai aturan dalam masyarakat, norma biasanya berwujud aturan yang tak tertulis. Meski tidak tertulis, namun dengan penuh kesadaran masyarakat mematuhinya. Justru kepatuhan terhadap aturan tak tertulis seperti inilah yang menjadi ciri khas adat ketimuran kita. Fungsi Norma Apakah fungsi dari keberadaan norma? Secara umum, norma berfungsi untuk memandu, menata, serta mengendalikan tingkah laku masyarakat, agar sesuai dengan tujuan dan kondisi-kondisi yang diharapkan. Norma juga berfungsi sebagai pakem atau batasan dalam bertindak agar tidak melampaui batas. Bila pakem atau batasan-batasan ini diterobos, sudah pasti akan terjadi kekacauan akibat pelanggaran yang dilakukan. Tujuan Norma Sebagaimana fungsinya yang menjadi kaidah atau pakem dalam bertingkah laku, ada tujuan-tujuan yang ingin dicapai oleh penerapan norma di tengah masyarakat. Secara lebih terperinci, tujuan-tujuan norma dapat diuraikan sebagai berikut Mengatur dan menata perilaku masyarakat sesuai nilai-nilai yang disepakati bersama Memandu ketercapaian tujuan bersama Menghindari terjadinya gesekan atau benturan kepentingan dalam masyarakat Menciptakan keamanan dan ketertiban dalam kehidupan bermasyarakat Membimbing masyarakat agar dapat beradaptasi dengan nilai-nilai yang ditanamkan Macam-Macam Norma Ada begitu banyak jenis norma yang berlaku dalam masyarakat. Masing-masing memiliki cakupan aspek yang berbeda dalam kehidupan manusia. Masing-masing mengatur dan memberikan pedoman. Berikut adalah macam-macam norma dan penjelasannya Norma Kesusilaan Norma kesusilaan, sebagaimana namanya, berkaitan dengan tatanan susila adab atau sopan santun dalam berperilaku. Norma ini berasal dari nurani atau lubuk sanubari terdalam manusia. Karena dari hati nurani, pantas atau tidaknya suatu perbuatan biasanya bisa dinalar sendiri. Norma kesusilaan ini mendorong manusia agar berperilaku terpuji dan menghindari tingkah laku sebaliknya. Uniknya, apabila melanggar norma kesusilaan ini, sanksi atau hukuman yang diberikan bukanlah sanksi tegas dan kaku, melainkan berupa pengucilan atau cemoohan. Sanksi semacam ini terkadang menimbulkan efek psikologis yang lebih signifikan pada diri seseorang, sehingga tak lagi mengulangi pelanggaran yang dimaksudkan. Norma Hukum Norma hukum merupakan suatu norma formal yang sifatnya lebih tegas dan riil. Norma ini berakar dari Undang-undang yang dibuat pemerintah atau negara. Norma hukum ini sifatnya tertulis serta memiliki sanksi yang mengikat dan memaksa. Sebagai suatu negara berlandaskan hukum, keberadaan norma hukum menjadi suatu pedoman wajib yang mengatur pergaulan warga negaranya. Tanpa adanya norma hukum dalam masyarakat, kekacauan dalam masyarakat sudah dapat dipastikan terjadi. Norma hukum dibuat untuk melengkapi keberadaan norma-norma yang lain. Norma hukum lebih ditujukan untuk melindungi kepentingan setiap warga masyarakat dalam tata pergaulan sehari-hari. Terkait fungsi perlindungan inilah, maka ancaman atau sanksi bagi pelanggarnya juga tidak main-main. Sanksi atau hukuman yang dijatuhkan bagi pelanggar norma hukum bisa berupa denda atau penjara. Itulah sifat norma hukum, nyata dan tegas. Norma Agama Berbeda dengan norma kesusilaan dan norma hukum, norma agama merupakan kaidah yang berakar dari aturan-aturan Ilahi, Sang Pencipta Alam Semesta. Ini berisi petunjuk, larangan, dan perintah untuk dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan dari adanya norma agama tak lain adalah sebagai pedoman untuk manusia hidup di dunia ini. Bagi mereka yang patuh dan melaksanakan perintah dalam norma agama, pahala berlipat akan diberikan. Sebaliknya bagi mereka yang tak melaksanakan atau melanggar norma ini, sama halnya durhaka terhadap Tuhannya. Untuk itu, balasan setimpal baik di dunia maupun di akhirat akan didapatkan. Norma Kesopanan Berbeda halnya dengan norma kesopanan, ini merupakan suatu norma yang dilandasi oleh beberapa unsur seperti etika, tata krama, kepantasan, serta kebiasaan yang ada dalam suatu masyarakat. Dalam kaitannya dengan kebiasaan yang berlaku di suatu masyarakat, maka norma kesopanan terkadang berbeda antara daerah yang satu dengan daerah yang lain. Terdapat unsur nilai dan adat istiadat yang mendasari norma ini, tergantung pada kebiasaan di daerah masing-masing. Norma dalam Masyarakat Secara garis besar, norma-norma yang berlaku dalam masyarakat berisi patokan-patokan tak tertulis. Sedangkan norma hukum merupakan satu-satunya norma tertulis dengan sanksi tegas dan mengikat. Meski pada dasarnya norma merupakan suatu kaidah tak tertulis, bukan berarti kemudian kita meremehkannya karena tak ada sanksi riil yang nampak, terkecuali norma hukum. Berikut adalah beberapa pertanyaan terkait norma yang sering muncul Apa yang dimaksud dengan Pancasila sebagai norma dasar? Jawaban Maksud dari Pancasila menjadi norma dasar adalah bahwasanya Pancasila menjadi dasar atau kaidah yang mengatur segala perilaku dan kehidupan setiap warga negara Indonesia. Dengan kata lain, segala norma dan aturan baru yang dibentuk akan dikembalikan lagi akarnya pada Pancasila sebagai dasar utamanya. Mengapa norma diperlukan dalam masyarakat? Jawaban Norma diperlukan dalam masyarakat untuk memberikan pedoman atau petunjuk bagi jalannya kehidupan bermasyarakat, menghindari adanya benturan kepentingan, dan menjaga ketertiban serta keamanan dalam masyarakat. Sebutkan jenis-jenis norma yang berlaku dalam masyarakat! Jawaban Jenis-jenis norma yang berlaku dalam masyarakat di antaranya adalah norma kesusilaan, norma agama, norma hukum, dan norma kesopanan. Bagaimana proses terbentuknya norma dalam masyarakat? Jawaban Norma dalam masyarakat terbentuk atas dasar sikap saling membutuhkan antara individu yang satu dengan individu yang lain. Sebagai makhluk sosial, jelas kita saling berinteraksi dalam pergaulan. Dalam pergaulan tersebut terkadang muncul berbagai gesekan atau ketidakcocokan satu sama lain. Atas dasar itulah, dibentuk aturan-aturan berisi kesepakatan yang secara umum tak tertulis untuk dipatuhi bersama. Sahabat itulah pengertian seputar norma, fungsi, dan macam-macamnya. Dengan mengetahui makna dan macam-macam norma yang berlaku dalam masyarakat, diharapkan kita mampu menempatkan dan membawa diri dimanapun kita berada. Sebagai warga negara Indonesia yang baik dengan nilai-nilai adat ketimuran yang sangat kental, sudah sepatutnya kita patuh dan tak abai atas norma-norma yang berlaku dalam masyarakat kita.
Normamenjadi sangat penting bagi kehidupan karena dengan adanya norma, kita dapat menjaga ketertiban dalam suatu kelompok, baik itu dalam keluarga dan dalam masyarakat. Jika tidak ada norma, maka akan mudah bagi siapa pun untuk melanggar aturan, banyak kerusuhan, sehingga kehidupan cenderung lebih berantakan dan tidak teratur.
Norma secara hakikat adalah kaidah atau petunjuk hidup yang memengaruhi tingkah laku manusia dalam hidup bermasyarakat. Salah satu jenis norma yaitu norma kesopanan. Norma Kesopanan adalah jenis norma yang ada di lingkungan masyarakat yang asalnya dari adat istiadat, budaya, atau nilai-nilai masyarakat. Secara hakikat norma kesopanan adalah aturan hidup bermasyarakat tentang tingkah laku yang baik dan tidak baik, patut dan tidak patut dilakukan. Norma kesopanan biasanya berlaku dalam suatu lingkungan masyarakat atau komunitas tertentu. Sebelum membahas lebih jauh mengenai norma kesopanan, ada baiknya memahami lebih dahulu mengenai norma. Norma yaitu aturan atau ketentuan yang mengatur kehidupan warga masyarakat. Norma juga dijadikan sebagai panduan, tatanan, dan pengendali tingkah laku. Norma berlaku dalam lingkungan masyarakat dengan aturan tidak tertulis. Masyarakat secara sadar mematuhi norma tersebut. Karena norma merupakan aturan tak tertulis banyak orang yang belum menaati norma dan aturan, contohnya seperti melanggar lalu lintas, tidak berpamitan kepada orang tua, dan melanggar aturan agama. Melansir dari laman Direktorat SMP Kemendikbud, berikut adalah tujuan dan macam-macam norma di masyarakat. Tujuan Norma Norma bertujuan untuk menciptakan keamanan dan ketertiban dalam masyarakat. Norma juga dibuat agar jika terjadi perbedaan kepentingan setiap individu dalam kehidupan bermasyarakat tidak menimbulkan terjadinya perselisihan, konflik, maupun perpecahan dalam masyarakat. Macam-macam Norma di Masyarakat Di dalam masyarakat terdapat empat jenis norma yang berlaku. Berikut adalah penjelasannya 1. Norma Agama Norma agama adalah sekumpulan peraturan hidup manusia yang ajarannya berasal dari wahyu Tuhan, kemudian disampaikan kepada umat manusia melalui rasul. Contoh norma agama adalah tidak membunuh, tidak melakukan kekerasan terhadap sesama, dan membantu orang yang membutuhkan. 2. Norma Kesusilaan Norma kesusilaan adalah peraturan hidup yang bersumber dari suara hati nurani manusia. Peraturan hidup ini berisikan bisikan kalbu dan suara hati nurani manusia. Contoh norma kesusilaan adalah jujur dalam berkata, berbicara baik, dan mengenakan pakaian yang sesuai dengan tempat dan situasi. 3. Norma Kesopanan Norma kesopanan adalah norma yang berkaitan dengan pergaulan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Norma Kesopanan ialah jenis norma yang ada di lingkungan masyarakat yang asalnya dari adat istiadat, budaya, atau nilai-nilai masyarakat. Contohnya seperti berpamitan dengan orang tua sebelum pergi, menghargai orang yang lebih tua, dan santun dalam bertutur kata. 4. Norma Hukum Norma hukum adalah norma yang berisikan peraturan mengenai tingkah laku manusia dalam pergaulan masyarakat. Norma hukum dibuat oleh badan-badan resmi negara memiliki sifat memaksa sehingga perintah dan larangan dalam norma hukum harus ditaati oleh masyarakat. Jika dilanggar, sanksinya cukup tegas. Contoh norma hukum ialah menaati rambu lalu lintas, taat membayar pajak, dan tidak berbuat tindakan kriminal. Jadi norma kesopanan ialah jenis norma yang ada di lingkungan masyarakat yang asalnya dari adat istiadat, budaya, atau nilai-nilai masyarakat.
Aturanatau ketentuan yang mengikat warga kelompok di masyarakat, dipakai sebagai panduan, dan kendalian tingkah laku yang sesuai dan diterima, setiap warga masyarakat harus mentaati. Ukuran atau kaidah yang dipakai sebagai tolak ukur untuk menilai atau membandingkan sesuatu. Jakarta - Manusia tentu harus mematuhi norma-norma yang berlaku dalam hidup. Sebab, kalau tidak patuh kepada norma maka manusia akan hidup secara bebas dan sangat berisiko menimbulkan hal-hal yang dari itu, sejak kecil kita sudah diajarkan norma-norma kehidupan oleh orang tua. Lantas, apa sih sebenarnya norma itu? Lalu apa fungsi norma sehingga dianggap penting? Simak pembahasannya secara lengkap dalam artikel ini. Apa Itu Norma?Menurut KBBI, norma adalah aturan atau ketentuan yang mengikat warga kelompok dalam masyarakat, dipakai sebagai panduan, tatanan, dan pengendali tingkah laku yang sesuai dan bisa diterima. Norma juga bisa didefinisikan sebagai aturan, ukuran, atau kaidah yang dipakai sebagai tolak ukur untuk menilai atau memperbandingkan dalam buku Norma Hukum Transplantasi Jantung oleh Dr dr Andreas Andri Lensoen Tjoman, norma adalah suatu ukuran yang harus dipatuhi oleh seseorang dalam menjalin hubungan dengan sesama atau dengan lingkungannya. Istilah norma berasal dari bahasa Latin, lalu dalam bahasa Arab disebut kaidah, sementara dalam bahasa Indonesia sering disebut pedoman, patokan, atau Norma Menurut Para AhliSejumlah ahli dari berbagai negara juga memiliki definisi tersendiri tentang norma. Berikut arti norma menurut para ahli yang dikutip dari buku Ajar Etika Umum oleh Asmawati BurhanMenurut John J. Macionis 1997, norma adalah aturan-aturan dan harapan-harapan masyarakat yang memandu perilaku Richard T. Schaefer dan Robert P. Lamm 1998, norma adalah standar perilaku yang mapan yang dipelihara oleh Prof Soedikno Mertokusumo, norma adalah aturan hidup bagi manusia tentang hal yang seharusnya dilakukan dan hal yang seharusnya tidak dilakukan oleh manusia terhadap manusia Jenis Norma dan ContohnyaDijelaskan dalam buku Bedah Kisi-kisi SPCP IPDN oleh Tim Litbang Psikologi Salemba, setidaknya ada 4 jenis norma yang berlaku di masyarakat saat ini. Apa saja jenis norma tersebut? Simak di bawah Norma KesusilaanNorma kesusilaan adalah peraturan sosial yang berasal dari suara hati nurani manusia yang dapat menghasilkan akhlak. Norma kesusilaan berlaku umum bagi seluruh anggota masyarakat universal.Contoh norma kesusilaan antara lain manusia tidak boleh menyaktiti hati orang lain, harus bertindak adil, selalu berkata jujur, menghindari perasaan iri, dan tidak merasa tinggi sanksi bagi pelanggar norma kesusilaan pada umumnya bersifat tidak tegas. Misalnya muncul rasa penyesalan di kemudian hari, bersalah, tertekan, tidak tenang, gelisah, dan malu, sehingga akan mempengaruhi mental pelaku Norma KesopananNorma kesopanan adalah peraturan sosial yang mengarah pada cara seseorang bertingkah laku secara wajar dalam kehidupan bermasyarakat. Norma kesopanan selalu mengedepankan asas kepantasan, kepatutan, dan kebiasaan yang seharusnya berlaku dalam kehidupan norma kesopanan seperti tidak meludah di sembarang tempat, memberi atau menerima sesuatu dengan tangan kanan, menghormati orang yang lebih tua, serta saling bertegur sapa dengan orang yang kesopanan tidak berlaku secara umum, jadi setiap masyarakat memiliki batasan dan pandangan kesopanan yang berbeda-beda. Pelanggar norma kesopanan akan mendapatkan sanksi berupa celaan, cemoohan, dan dikucilkan dari Norma AgamaNorma agama merupakan aturan yang bersifat mutlak, tidak dapat ditawar, dan diubah aturannya. Norma agama berisi perintah dan aturan dari Tuhan dan berlaku bagi orang-orang yang meyakini norma agama bersifat otonom, artinya bebas bagi setiap individu sesuai kepercayaan yang diyakini. Pemeluk agama yang taat atau selalu menjalankan kaidah-kaidah agama akan mendapat penerapan norma agama dalam masyarakat seperti rajin beribadah sesuai agamanya masing-masing, menghormati kedua orang tua, menjaga hubungan baik antar umat beragama, dan membantu orang yang mengalami Norma HukumJenis norma yang terakhir adalah norma hukum, yang merupakan aturan berisi perintah dan larangan yang dibuat oleh pihak berwenang negara dan berlaku bagi seluruh warga negara tanpa terkecuali berlaku secara universal. Pelaksanaan norma hukum bersifat memaksa, jadi bagi yang melanggar akan mendapatkan sanksi tegas berupa denda atau hukuman pelaksanaan norma hukum seperti wajib menyalakan lampu utama pada pengendara sepeda motor saat siang dan malam hari, kewajiban membuat KTP untuk masyarakat yang usianya 17 tahun ke atas, wajib membawa SIM dan STNK saat berkendara, serta wajib membayar NormaNorma memiliki sejumlah fungsi penting dalam kehidupan. Oleh karena itu, setiap masyarakat wajib mematuhi norma. Dikutip dari Buku Ajar Etika Umum oleh Asmawati Burhan, berikut fungsi tingkah laku masyarakat agar sesuai dengan nilai yang ketertiban dan keadilan dalam mencapai tujuan bersama dasar untuk memberikan sanksi kepada warga masyarakat yang melanggar terjadinya benturan kepentingan dalam kehidupan NormaNorma menjadi aturan dasar dalam kehidupan masyarakat. Maka dari itu, norma juga memiliki ciri-ciri tersendiri. Dijelaskan dalam buku Antropologi dan Sosiologi Pendidikan oleh Erdinson Simbolon dan kawan-kawan, berikut ciri-ciri normaPada umumnya norma tidak tertulis, seperti norma kesusilaan dan kesopanan. Tapi ada juga norma yang tertulis, misalnya norma hukumHasil dari kesepakatan masyarakat sebagai pendukung harus norma dilanggar, maka yang melanggar norma harus menghadapi sosial kadang-kadang bisa menyesuaikan perubahan sosial di masyarakat, sehingga norma sosial bisa mengalami Pelanggaran NormaAda sejumlah dampak yang ditimbulkan bila seseorang kedapatan melanggar norma. Dikutip dari buku Bedah Kisi-kisi SPCP IPDN oleh Tim Litbang Psikologi Salemba, berikut akibat pelanggaran normaKeretakan hubungan antarkelompok dalam masyarakatPerubahan kepribadian pada individu seperti timbul rasa dendam, benci, dan saling curigaKerusakan harta benda dan hilangnya nyawa manusiaDominasi yang mengarah pada penaklukan salah satu pihak dalam penjelasan mengenai norma beserta jenis, fungsi, ciri-ciri, dan contohnya dalam kehidupan bermasyarakat. Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam memahami norma-norma kehidupan, detikers. Simak Video "Rangkaian Pelebon Raja Denpasar IX Manah Toya Ning hingga Pawai Ogoh-ogoh" [GambasVideo 20detik] des/des
PengertianHukum.Secara umum, hukum dapat diartikan sebagai peraturan yang berupa norma dan sanksi yang dibuat dengan tujuan untuk mengatur tingkah laku manusia, menjaga ketertiban, keadilan, serta mencegah terjadinya kekacauan. Hukum juga dapat berarti segala peraturan atau ketentuan baik tertulis ataupun tidak tertulis yang mengatur kehidupan masyarakat dan menyediakan sanksi bagi pelanggarnya.
- Norma hukum diperlukan untuk memberikan ketegasan terhadap apa yang boleh dilakukan dan dilarang dalam kehidupan bermasyarakat, sehingga tercipta keamanan serta ketenteraman. Dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara dikenal berbagai jenis norma yang berlaku, seperti norma agama, norma kesopanan, norma adat, hingga norma hukum. Namun di antara berbagai norma itu, hanya norma hukum yang mengikat setiap orang dan memiliki konsekuensi tegas saat terjadi pelanggaran. Mengutip laman norma adalah kaidah yang menjadi sebuah petunjuk, pedoman seseorang dalam bertindak atau tidak, serta bertingkah laku dalam kehidupan di lingkungan masyarakat. Menurut pendapat ahli Isworo Hadi Wiyono, norma adalah peraturan atau petunjuk hidup guna memberikan panduan dalam bertindak yang mana itu boleh untuk dilakukan, serta tindakan atau perbuatan yang mana harus dihindari bahkan dilarang. Sementara itu, norma hukum adalah sebuah ketentuan hukum dalam mengatur individu di lingkungan masyarakat. Norma hukum berasal dari hukum positif sebuah negara. Sifatnya adalah memaksa bagi semua individu yang berada di dalam teritorial negara tersebut. Norma hukum dikenalkan pada masyarakat melalui sosialisasi penerapan hukum tersebut. Norma ini memiliki ciri adanya pihak yang menjadi penegak hukum. Selain itu, terdapat pula sanksi yang bersifat menyadarkan dan menertibkan pelaku pelanggar norma hukum. Mengutip buku PPKn Kelas VII Kemendikbud, 2017, norma hukum berisi peraturan tentang tingkah laku manusia di dalam pergaulan masyarakat. Norma ini dibuat oleh badan-badan resmi negara. Norma hukum turut mengatur berbagai sisi kehidupan lainnya. Misalnya setiap orang dilarang melakukan tindak kejahatan, larangan korupsi, larangan merusak hutan, kewajiban membayar pajak, dan sebagainya. Peraturan yang ada, wajib dilaksanakan seluruh masyarakat tempat berlakunya norma tersebut. Dalam norma hukum terdapat dua sifat utama, yaitu perintah dan larangan. Bersifat perintah, karena norma ini memerintahkan orang berbuat sesuatu dan jika dilanggar akan mendapat sanksi. Sementara sifat larangan, yaitu norma hukum melarang orang berbuat sesuatu dan menghukumnya apabila tetap nekat melakukan pelanggaran. Setiap norma yang dibuat akan memiliki fungsi tersendiri. Begitu pula dalam norma hukum, setidaknya ada empat fungsinya secara garis besar yaitu1. Fungsi hukum memberikan pengesahan legitimasi terhadap apa yang berlaku dalam Fungsi hukum sebagai alat rekayasa Fungsi hukum sebagai sarana pembentukan masyarakat, khususnya sarana Fungsi hukum sebagai senjata dalam konflik juga Contoh Sikap dan Perilaku Sesuai Norma dalam Kehidupan Sehari-hari Mengenal Teori-teori Sosiologi Modern dan Penjelasan Singkatnya Apa Itu OTT KPK Arti, Contoh dan Dasar Hukumnya? - Pendidikan Kontributor Ilham Choirul AnwarPenulis Ilham Choirul AnwarEditor Alexander Haryanto
MenurutE. Ultrecht, Norma adalah segala himpunan sebuah petunjuk hidup yang mengatur berbagai suatu tata tertib dalam suatu masyarakat atau bangsa yang mana peraturan itu diwajibkan untuk ditaati oleh setiap masyarakat, jika ada yang melanggar maka akan ada tindakan dari pemerintah. Robert Mz. Lawang Menurut Robert Mz.
Pengertian NormaPentingnya Norma dalam MasyarakatMacam-Macam Norma dalam MasyarakatNorma AgamaNorma kesusilaankesopanan/adatNorma HukumSebarkan ini Pengertian Norma adalah kaidah, pedoman, acuan, dan ketentuan berperilaku dan berinteraksi antar manusia di dalam suatu kelompok masyarakat dalam menjalani kehidupan bersama-sama. Secara etimologi, kata norma berasal dari bahasa Belanda, yaitu “Norm” yang artinya patokan, pokok kaidah, atau pedoman. Namun beberapa orang mengatakan bahwa istilah norma berasal dari bahasa latin, “Mos” yang artinya kebiasaan, tata kelakuan, atau adat istiadat. Biasanya norma berlaku dalam suatu lingkungan masyarakat tertentu, misalnya etnis atau negara tertentu. Namun, ada juga norma yang sifatnya universal dan berlaku bagi semua manusia. Norma merupakan aturan berperilaku dalam kehidupan bermasyarakat. Bagi individu atau kelompok masyarakat yang melanggar norma-norma yang berlaku di masyarakat tersebut, maka akan dikenakan sanksi yang berlaku. Dengan kata lain, norma memiliki kekuatan dan sifatnya memaksa. Pentingnya Norma dalam Masyarakat Norma atau kaidah adalah ketentuan yang mengatur tata kehidupan atau tata pergaulan antarmanusia dalam arti luas. Norma merupakan petunjuk/pedoman hidup. Norma mempengaruhi tingkah laku manusia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara sehingga dapat diwujudkan tata kehidupan yang tertib, aman, nyaman, tenteram, dan damai. Jika tidak ada norma, kehidupan manusia tidak ada bedanya dengan kehidupan binatang. Norma memiliki fungsi sebagai pedoman dan pengatur dasar kehidupan sseorang dalam bermasyarakat sehingga terwujud kehidupan antara manusia yang aman, tenteram, dan sejahtera. Macam-Macam Norma dalam Masyarakat Ada empat norma yang berlaku dalam masyarakat, yaitu norma agama, kesusilaan, kesopanan/adat, dan hukum. Norma Agama Norma agama merupakan sekumpulan kaidah atau peraturan hidup yang sumbernya dari wahyu Ilahi. Norma agama ialah peraturan hidup yang harus diterima manusia sebagai perintah, larangan, dan ajaran yang bersumber dari Tuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu, para penganut agama merasa yakin bahwa apa yang diatur dalam ajaran agama merupakan sesuatu yang datangnya dari Tuhan. Norma agama tercantum dalam kitab suci agama. Norma agama merupakan peraturan yang diterima sebagai perintah, larangan, anjuran Tuhan Yang Maha Esa. Norma agama tidak memberikan sanksi yang tegas bagi para pelanggarnya. Pelanggaran terhadap norma agama akan mendapat sanksi dari Tuhan Yang Maha Esa berupa siksa kelak di akhirat. Norma agama menganut bagaimana manusia berhubungan dengan penciptanya, dengan sesama dan lingkungannya. Sanksi norma agama pasti, tetapi tidak bersifat langsung karena baru akan diperoleh setelah meninggal dunia. Jika setiap umat manusia takut terhadap dosa maka manusia tidak akan melakukan pelanggaran terhadap norma agama ini. Contoh norma agama adalah Melaksanakan sholat/sembahyang tepat pada waktunya; Menjauhi larangan agama, seperti melakukan perjudian, minum-minuman keras, mencuri, berbuat fitnah, membunuh, berbuat zina, berbuat riba; Melaksanakan ketentuan agama, seperti membantu sesama manusia, menghormati orang lain, tidak semena-mena terhadap orang yang lemah; Norma kesusilaan Setiap manusia memiliki hati nurani yang membedakan dengan mahluk lainnya. Kansil menyatakan bahwa norma kesusilaan adalah peraturan hidup yang dianggap sebagai suara hati sanubari manusia insan kamil. Peraturan-peraturan hidup ini berkenaan dengan bisikan kalbu atau suara batin yang diakui dan diinyafi oleh setiap orang sebagai pedoman dalam sikap dan perbuatannya. Jadi norma kesusilaan adalah norma/ketentuan yang bersumber dari hati nurani insan kamil manusia tentang apa yang dianggap baik atau tidak baik. Oleh para ahli dikatakan bahwa norma ini merupakan norma yang dijadikan pedoman bersikap dan berperilaku. Misalnya berbuat jujur, berbuat baik terhadap sesama manusia, tidak berbohong, berkata benar. Pelanggaran terhadap norma kesusilaan merupakan pelanggaran terhadap perasaannya, dan akan mendapatkan sanksi dari masyarakat. Sanksi pelanggaran, misalnya berupa celaan, dicemooh, dicap tidak baik, bahkan dikucilkan dari masyarakat setempat. Contoh norma kesusilaan Berkata jujur, benar. Berlaku adil terhadap sesama. Menghormati, menghargai orang lain. Berbuat baik terhadap sesama manusia. Dilarang membunuh. Norma kesopanan/adat Norma kesopanan juga sering disebut sebagai norma adat masyarakat sebab norma ini timbul dari pergaulan hidup masyarakat tertentu. Landasan kaidah ini adalah kepatuhan, kepantasan dan kebiasaan yang berlaku pada masyarakat itu. Norma kesopanan adalah peraturan hidup yang bersumber dari tata pergaulan masyarakat tentang etika atau sopan santun, dan tata krama dalam masyarakat. Norma kesopanan tidak berlaku bagi seluruh masyarakat dunia, melainkan bersifat khusus dan setempat regional. Norma kesopanan dijadikan pedoman bagi sebagian besar orang-orang Indonesia dan dipertahankan dalam pergaulan hidup sehari-hari baik di kota maupun di desa. Misalnya, tidak meludah di sembarang tempat, menghormati orang yang lebih tua atau dituakan, permisi jika hendak masuk ke rumah orang lain. Contoh norma kesopanan Menghormati orang yang lebih tua atau dituakan. Bertutur kata yang sopan, tidak menyakitkan kepada siapa pun. Masuk rumah orang lain dengan permisi. Mempersilahkan/memberikan tempat duduk pada wanita dalam Bus, atau kereta api. Tidak meludah di sembarang tempat. Norma Hukum Norma hukum adalah norma/aturan-aturan yang bersumber dari pemerintah atau negara. Norma hukum dibuat oleh pejabat pemerintah yang berwenang dengan tertulis atau sistematika tertentu. Pelanggaran terhadap norma hukum dan dikenakan sanksi yang tegas berupa denda, dan atau penjara. Norma hukum isinya mengikat setiap orang dan pelaksanaannya dapat dipertahankan dengan paksaan oleh alat-alat negara. Sumber norma hukum dapat berupa peraturan perundang-undangan, yurisprudensi, kebiasaan, dan doktrin. Menurut Kansil, norma hukum mempunyai ciri-ciri sebagai berikut. Peraturan mengenai tingkah laku manusia dalam pergaulan masyarakat. Peraturan itu diadakan leh badan-badan resmi yang berwajib. Peraturan itu bersifat memaksa. Sanksi terhadap pelanggaran peraturan tersebut adalah tegas. Berisi perintah dan larangan. Pemerintah dan atau larangan itu harus patuh ditaati oleh setiap orang. Pelaksanaan norma hukum dapat dipaksakan, karena hukum mempunyai sifat mengikat semua warga negara. Misalnya, Barang siapa menghilangkan nyawa orang lain dikenakan pidana penjara dengan ancaman pidana sekurang-kurangnya 15 tahun. Pengemudi kendaraan bermotor harus membawa Surat Ijin Mengemudi SIM dan Surat Tanda Nomor Kendaraan STNK. Barang siapa mengambil hak milik orang lain untuk dikuasai, kepadanya akan dikenakan sanksi pidana. Tidak boleh ingkar janji, penipuan dalam jual beli. Timbulnya norma hukmu dalam masyarakat suatu negara karena ketiga norma yang telah ada agama, kesusilaan, dan kesopanan belum mencukupi untuk menjamin ketertiban dalam hidup bermasyarakat. Secara lebih rinci, norma hukum diperlukan karena sebagai berikut. Tidak semua orang mematuhi norma yang telah ada agama, kesusilaan, kesopanan. Masih banyak kepentingan-kepentingan manusia yang belum dijamin oleh ketiga norma yang ada. Masih adanya kepentingan-kepentingan yang bertentangan dengan ketiga norma yang ada, padahal masih memerlukan perlindungan. Fungsi norma hukum adalah untuk, Melengkapi norma-norma yang telah ada norma agama, kesusilaan, kesopanan dengan sanksi yang tegas dan nyata; Mengatur hal-hal yang belum diatur oleh norma-norma yang ada Tidak jarang norma hukum mengatur hal-hal yang berlawanan dari norma yang ada baca juga; Hakikat Norma Adalah 14 Prospek Kerja Teknik Kimia dan Gajinya √ Spektrum Gelombang Elektromagnetik
NormaAgama; Norma Agama merupakan aturan tentang perintah dan larangan serta petunjuk dari tuhan, sebagai pedoman hidup manusia tentang sebuah kebenaran.misalnya bersedekah kepada fakir miskin agar hidup selamat dunia dan akhirat karna dengan bersedekah dapat menghapus dosa dan menambah pahala serta tidak akan mengurangi harta.

- Norma merupakan kaidah atau aturan yang berlaku bagi manusia yang berisi perintah, larangan dan sanksi antar manusia dalam suatu kelompok masyarakat. Norma biasanya berlaku di dalam lingkungan masyarakat. Aturan norma tidak dalam bentuk tertulis, tapi secara sadar masyarakat mematuhinya. Setiap masyarakat harus menaati norma-norma yang berlaku di lingkungan juga MK Putuskan Pemilu Digelar Serentak, PKS Beri Peluang DPR Buat Norma Baru Arti norma Peraturan yang mengatur tata pergaulan dalam hidup bermasyarakat dinamakan norma. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, norma adalah aturan atau ketentuan yang mengikat warga kelompok dalam masyarakat. Di mana sebagai panduan, tatanan, dan pengendali tingkah laku yang sesuai dan berterima. Dilansir Encyclopaedia Britannica 2015, norma disebut juga norma sosial, aturan atau standar perilaku yang dimiliki bersama oleh anggota kelompok sosial. Norma dapat diinternalisasi, yaitu dimasukan ke dalam individu sehingga ada kepatuhan tanpa imbalan atau hukuman eksternal. Mereka dapat ditegakkan dengan sanksi positif atau negatif dari luar. Norma lebih spesifik daripada nilai atau cita-cita. Kejujuran adalah nilai umum, tetapi aturan yang mendefinisikan perilaku jujur dalam situasi tertentu adalah norma. Ada dua aliran pemikiran tentang mengapa orang menyesuaikan diri dengan norma. Sekolah fungsionalis sosiologi menyatakan bahwa norma-norma mencerminkan konsensus, sistem nilai bersama yang dikembangkan melalui sosialisasi. Sementara itu sekolah konflik berpendapat bahwa norma adalah mekanisme untuk menangani masalah sosial yang berulang. Baca juga Norma dan Kepatutan Hendaknya Diperhatikan Jenis norma Ada beberapa jenis-jenis norma yang ada di masyarakat, yakni Norma agama Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kemendikbud, norma agama menjadi pedoman hidup manusia yang sumbernya dari Tuhan Yang Maha Esa. Isinya itu berupa perintah, ajaran, dan larangan. Perintah adalah suatu perbuatan yang harus dilakukan atau dikerjakan. Larangan adalah suatu perbuatan yang tidak bisa dilakukan atau harus sanksi adalah akibat atau hukuman yang diberikan kepada orang yang melanggar aturan atau norma. Sanksi untuk norma agama itu berupa dosa dengan balasannya di akhirat kelak. Norma kesusilaan Berbuat baik kepada sesama manusia termasuk dalam penerapan norma kesusilaan. Norma kesusilaan bersumber dari hati nurani manusia. Norma tersebut mendorong manusia untuk berbuat baik dan mencegah manusia untuk melakukan perbuatan buruk. Untuk sanksinya berupa penyesalan, dicemoh, dan dikucilkan masyarakat. Baca juga Norma dan Etika di Dunia Nyata Juga Harus Berlaku di Dunia Maya Norma kesopanan Norma kesopanan sumbernya berasal dari pergaulan manusia. Norma tersebut didasari oleh beberapa hal, seperti kebiasaan, kepatutan, kepantasan yang berlaku dalam masyarakat. Sanksi yang diterima dalam norma kesopanaan umumnya celaan atau ejekan dari orang lain. Itu akan membuat seseorang yang melanggar menjadi malu. Norma hukum Pada norma hukum sumber asalnya dari negara atau pemerintah dalam undang-undang. Norma hukum memiliki sifat memaksa untuk melindungi kepentingan dalam pergaulan hidup di masyarakat. Norma hukum juga sebagai pelengkap norma-norma lain dengan sanksi tegas dan nyata. Sanksinya itu tegas, memaksa dan mengikat, seperti penjara, denda. Fungsi norma Baca juga KPI Tegur Program Hotman Paris Show, Dianggap Langgar Norma Kesopanan Norma memiliki peran penting di lingkungan masyarakat. Karena jika tidak ada norma, maka akan terjadi kekacauan, keributan, atau kerusuhan. Pentingnya norma dimasyarakat disebabkan karena norma tersebut mempunyai fungsi berikut ini Dapat menciptakan kehidupan di masyarakat menjadi aman dan tertib Bisa mencegah terjadinya benturan kepentingan di masyarakat Memberi petunjuk atau pedoman bagi setiap individu dalam menjalani kehidupan dimasyarakat Mengatur tingkah laku masyarakat agar sesuai dengan nilai yang berlaku Membantu mencapai tujuan bersama masyarakat. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Rkos.
  • 9xxt9v5wn7.pages.dev/38
  • 9xxt9v5wn7.pages.dev/487
  • 9xxt9v5wn7.pages.dev/51
  • 9xxt9v5wn7.pages.dev/98
  • 9xxt9v5wn7.pages.dev/129
  • 9xxt9v5wn7.pages.dev/366
  • 9xxt9v5wn7.pages.dev/593
  • 9xxt9v5wn7.pages.dev/161
  • sebagai kaidah ketentuan atau petunjuk hidup norma